Sebelumnya, kesiapan sejumlah Kementerian, termasuk Kementerian Kominfo untuk mulai bekerja di IKN (Ibu Kota Nusantara) diungkap oleh Menteri Kominfo (Komunikasi dan Informatika) Budi Arie Setiadi. Ia menuturkan, Kominfo telah bersiap mengirimkan ASN (Aparatur Sipil Negara) untuk bertugas di IKN.

Dalam acara buka bersama yang digelar bersama awak media, Menkominfo menuturkan, ada 39 ASN dari Kementerian Kominfo yang akan ditugaskan ke IKN Nusantara mulai Juli 2024. Selain Kominfo, ada sembilan kementerian dan lembaga lain yang juga akan mulai bekerja dari IKN.

Dijelaskan lebih lanjut, Direktur Jenderal Penyelenggara Pos dan Informatika Wayan Toni Supriyanto merupakan salah satu orang dari Kementerian Kominfo yang akan mulai bertugas di IKN untuk tahap pertama.

“Kami (Kementerian Kominfo) satu dari 10 Kementerian yang bulan Juli harus ke IKN, sudah ada 39 orang yang akan berangkat bersama salah satu Dirjen yaitu Dirjen PPI, Pak Wayan,” tuturnya.

Menkominfo menuturkan, penempatan Pejabat Tinggi Madya Kementerian Kominfo itu disesuaikan dengan kebutuhan penyelenggaraan telekomunikasi di IKN. Dalam hal ini, adalah Direktorat Jenderal PPI.

“Eselon I baru satu orang. Pertimbangannya karena banyak infrastruktur termasuk yang menyangkut telekomunikasi, urusannya Pak Wayan di Direktorat Jenderal PPI yang mengurus di sana juga,” tuturnya lebih lanjut.

Budi Arie menuturkan, pemerintah akan mulai melalukan pemindahan ASN ke IKN secara bertahap pada Juli 2024. Selanjutnya, pengiriman akan dilakukan bertahap sesuai dengan pengembangan dari kebutuhan IKN.

“Jadi, untuk Dirjen yang akan berangkat bulan Juli baru satu saja,” ujarnya.

Menyoal soal apakah dirinya juga akan berkantor di IKN, Budi Arie menuturkan, saat ini dirinya memang belum akan pindah ke sana, tapi ia bisa saja bekerja dari IKN sesuai dengan kebutuhan.

 



Source link

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *